Gema Desa: Dana Desa Terus Meningkat, Awasi dan Laporkan Jika Ada Indikasi Penyelewengan
Logo Gema Desa. (Ist) |
VHIVACOM - Pemerintahan Joko Widodo melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) terus menunjukkan komitmen untuk membangun Indonesia mulai dari pedesaan.
Hal ini dibuktikan dengan program Dana Desa yang diperuntukkan untuk membangun desa, sejak digulirkan tahun 2015 hingga saat ini (2017) terus mengalami peningkatan tiap tahunnya.
Dimana pada tahun 2015, total anggaran untuk Dana Desa yang dikucurkan oleh pemerintah sebesar Rp. 20,76 triliun, meningkat di tahun 2016 menjadi Rp. 46,98 triliun dan tahun 2017 menjadi Rp. 60 triliun, sedangkan untuk tahun 2018 mendatang dipastikan Dana Desa kembali meningkat menjadi Rp. 120 triliun.
Ketua Umum Gerakan Pemuda Peduli Desa (Gema Desa), Niko Efriza pun sangat mengapresiasi komitmen dari Pemerintah yang terus meningkatkan Dana Desa tiap tahunnya.
“Kita bersyukur dana desa terus mengalami peningkatan. Akan tetapi, peningkatan dana desa itu harus dibarengi dengan kontrol dan evaluasi yang baik dari berbagai pihak," ujar Niko sebagaimana dikutip dari tribunnews.com
Ditambahkannya, dalam hal pengawasan dana desa bukan hanya merupakan tugas Kemendes PDTT ataupun satgas dana desa semata, tetapi juga masyarakat di desa tersebut.
“Masyarakat di desa terutama pemuda harus peduli, apakah selama ini dana desa yang turun untuk desanya sudah benar-benar dimanfaatkan sebagaimana mestinya atau justru diselewengkan,” ucapnya.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat desa untuk segera melaporkan ke pihak yang berwajib jika mendapati adanya indikasi penyelewengan dana desa.
"jika ada masyarakat desa yang mencium adanya indikasi penyelewengan dana desa untuk melaporkan kepada pihak yang berwajib." imbau Niko.
Post a Comment